29 April 2008

"Saya kangen!" Ucap Nana saat menelpon suaminya. Setelah mengobrol cukup lama, wajahnya tambah cerah. "Oke Bang...,kita makan bakso di tempat langganan nanti ya. I love you..." Nana menutup handphonenya.
Hani, teman kantor, yang berada di dekatnya keheranan. "Salut deh, kalian sudah hampir 15 tahun nikah kan, tapi... kok bisa sih masih kayak pengantin baru begitu?"

Keheranan Hani sebetulnya tidak perlu ada, namun begitulah banyak istri merasa. Perkawinan selalu penuh cinta dan kemesraan di awal-awal tahun, untuk kemudian memudar dan hanya diisi dengan rutinitas, di hari-hari kemudian. Bagaimana agar kemesraan bisa berlaku selamanya? Berikut beberapa tips yang dapat Anda coba, agar lebih dekat dan lebih cinta dengan suami...

• Jatuh cinta lagi
Mungkin ini cukup membingungkan. Tetapi jatuh cinta lagi pada suami adalah peristiwa yang begitu menakjubkan. Bayangkan bagaimana uniknya hubungan kita dengan suami apabila kita terus merasa jatuh cinta padanya, setiap hari! Hanyutkanlah diri Anda dengan perasaan cinta yang terus mengalir saat memandang wajahnya, mengingat kebaikannya, dan saat Anda merindukannya. Kenanglah saat-saat indah Anda bersamanya dan maklumi segala kekurangannya. Penting juga untuk selalu mengatakan pada diri Anda sendiri, betapa Anda mencintainya.

• Ungkapkan rasa cinta, kangen, sayang
Hal ini penting dilakukan, karena orang yang Anda cintai harus mengerti hal itu. Dan pengungkapan inipun menjadi peneguh bagi perasaan Anda sendiri.

• Panggil pasangan dengan pangilan spesial
Panggillah suami Anda dengan panggilan yang paling dia dan Anda sukai. Seperti 'sayang', 'abangku', dan lain-lain.

• Kontak yang tak putus
Lakukan itu lewat telepon ataupun sms terutama pada saat-saat suami tidak sibuk.

• Mengobrol yang asyik
Luangkanlah waktu untuk berbicara santai dengan suami Anda, pilih topik-topik yang ringan, selipkan juga humor saat ngobrol.

• Sentuhan sayang
Membelai, mencium, berpegangan tangan, dan sentuhan lainnya adalah kontak fisik yang begitu mendebarkan. Lakukan itu dalam setiap kesempatan yang memungkinkan.

• Hubungan seks yang menyenangkan
Bila hubungan seks hanya sekedar rutuinitas dan kewajikan semata, ini perlu diperbaiki. Anda perlu menghayati dan menikmati kebersamaan yang istimewa ini.

• Memberi hadiah dan surprise
Hadiah dan kejutan merupakan salah satu cara untuk menumbuhkan kedekatan pada siapapun mereka, apalagi bagi suami istri.

• Bila terjadi konflik, selesaikan dengan manis
Jangan pernah memperpanjang sebuah konflik, apalagi mengaitkan dengan konflik sebelumnya. Bangun suasana santai dan romantis saat Anda ingin menyelesaikan konflik, insyaAllah konflik terselesaikan dengan manis. Berikutnya lakukan hal-hal yang menyenangkan bersama suami, berdua saja! Seperti jalan-jalan, makan bersama, dan lain-lain.

• Bermohonlah pada Allah
Ini paling penting! Allah-lah yang punya kuasa atas hati manusia, pun hati suami Anda. Berdoa, dan bermohonlah agar DIA menjadikan Anda dan suami dapat selalu merasa lebih dekat dan lebih cinta di sepanjang usia pernikahan Anda.

28 April 2008

Aku sangat menyukai ucapan mama : “Barang milikku yg paling berharga adalah kamu!” ucapan yang sangat menyejukkan hati. Dan sampai sekarang aku masih mengingatnya. ..

Papa Dan mama menikah karena dijodohkan orang tua, demikianlah yg dialami para muda-mudi dizaman itu, tapi hal ini sudah umum, tapi dizaman sekarang peristiwa itu sudah jarang terjadi, kebanyakan adalah hasil pilihan masing-masing.

Tapi mama sangat mencintai papa, demikian juga dg papa Dan tampak selalu mesra, akur bagaikan pasangan cinta sejoli. Sangat sulit dibayangkan bahwa pernikahan mereka pernah diterjang badai! Yang nyaris memisahkan mereka hanya karena emosi sesaat saja!
Papa Dan mama bekerja di perusahaan yg sama, oleh karena itu setiap Hari berangkat Dan pulang bersama. Suatu Hari mereka kerja lembur, mengadakan stock opname digudang, hingga pukul 02.00 dinihari Dan baru pulang kerumah.

Papa sangat letih Dan lapar, sampai dirumah tidak Ada makanan maupun minuman yg siap disaji. Papa yg lapar minta mama untuk menyiapkan makanan Dan minuman.Beberapa Hari belakangan ini emosi mama memang tidak stabil, ditambah lagi dng adanya lembur, badan Dan pikiran sungguh melelahkan, sehigga dng kondisi yg labil itu, mama spontan menjawab dg nada keras, ” mau makan Dan minum, memangnya tidak bisa masak sendiri? Apa tidak punya tangan Dan kaki lagi, ya?”Karena papa juga terlalu capek Dan langsung menjawab dg acuh tak acuh, ” kamu ini isteriku, memasak adalah sudah menjadi kewajibanmu! ”

Mama langsung merespon, “tengah malam begini mau masak apa? Sudah lewat waktunya makan, orang laki seharusnya lebih kuat dari pada perempuan!”Mendengar itu, marahlah papa, beliau langsung berteriak dg emosi, “kamu salah makan obat apa kemarin? Mau sengaja cari ribut,ya? Istri memasak untuk suami adalah wajar, kenapa harus tergantung pada waktu?

Kamu tidak senang, ya? Kalau tidak senang, kamu pergi saja sekarang dari rumah ini!!!”Mama tidak menyangka akan menerima reaksi yg begitu keras,setelah terdiam sesaat, mama kemudian berkata sambil menitikkan air Mata, “kamu ingin aku pergi……. .aku akan pergi sekarang!” mama segera kembali kekamar untuk mengemasi barang2nya.

Melihat mama masuk kamar Dan berkemas-kemas, papa berkata kepada mama yg membelakanginya, “bagus! Pergi sana! Ambil semua barang2mu Dan jangan kembali lagi!”
Beberapa saat kemudian suasana menjadi sunyi senyap, tak Ada kata2 kebencian lagi yg muncul, menit demi menit berlalu, tapi mama tetap tak kunjung keluar dari kamar, merasakan keanehan itu, papa kemudian menyusul masuk kamar Dan melihat mama sedang duduk diranjang penuh dengan linangan air Mata. Sambil menatap koper kulit besar yg masih tergeletak diatas ranjang. Melihat papa datang, dng ter-isak2 mama berkata, “duduklah diatas koper kulit itu, supaya aku boleh mengenang masa2 perpisahan Kita yg Terakhir.”

Merasa aneh, maka dengan sendu papa akhirnya tidak tahan juga untuk tidak bertanya, ” “untuk apa?”

Sambil menangis dng ter-putus2 mama berkata, “emas Dan perak aku tidak memilikinya,” tapi milikku yang paling berharga adalah kamu!” Kamu Dan anak2ku, aku tidak memiliki apapun….”

Meskipun kejadian itu telah lewat lama sekali, tapi aku masih mengingatnya terus sampai sekarang. Apalagi ketika mama mengucapkan kata2 terakhir itu, papa merasa sangat tergoncang, sejak malam itu, papa telah diubah Dan telah menjadi sangat hormat Dan sayang kepada mama. Menggandeng tangan anak2, merangkul mama serta senantiasa saling berpelukan kelak aku juga bercita-cita ingin mendapatkan pasangan yg seperti papa.

Kehidupan apapun yg Kita jalani saat ini tidaklah penting yang terpenting adalah bagaimana sikap Kita dalam menghadapi hidup ini terutama disaat-saat badai itu muncul

Sebagian besar orangtua di Indonesia merasa rikuh dan tidak mengerti kapan dan bagaimana harus memulai jawaban yang berkaitan dengan reproduksi. Padahal, berbagai studi sudah membuktikan bahwa banyaknya kasus perilaku seksual remaja yang menyimpang karena minimnya pengetahuan mereka tentang reproduksi.
Hal tersebut diakui salah seorang psikolog kenamaan Prof Dr Sarlito W Sarwono Psi. Menurutnya, ada beberapa faktor penghambat pendidikan seksual pada anak antara lain seks masih tabu dibicarakan secara terbuka, orangtua tidak mempunyai pengetahuan yang tepat, merasa malu dan jengah membicarakan seks dengan anak. Mereka berharap anak akan belajar dan tahu sendiri.

Anak pun menjadi lebih banyak mendapatkan informasi terhadap hal-hal yang berhubungan seksualitas melalui program televisi, video games atau internet, bahkan dari bacaan seperti majalah.

"Sementara orangtua dan sekolah tidak mengajarkan anak-anak yang berkaitan dengan pendidikan seksual," ujar Sarlito dalam artikel "Pendidikan Seks untuk Anak, Perlukah?" yang dirilis Dancow Parenting Center.

Padahal, pendidikan seks kepada anak-anak bukan mengajarkan cara-cara berhubungan seks, namun lebih kepada upaya memberikan pemahaman kepada anak, sesuai dengan usianya. Terutama mengenai fungsi-fungsi alat seksual dan masalah naluri alamiah yang mulai timbul, bimbingan mengenai pentingnya menjaga dan memelihara organ intim mereka, disamping juga memberikan pemahaman tentang perilaku risiko-risiko yang dapat terjadi seputar masalah seksual.

Sarlito menegaskan, adalah wajar bila anak-anak bertanya tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan seks karena seksualitas memang berkembang sejak masa bayi, anak-anak, remaja, sampai dewasa. Perkembangan seksual pun tidak hanya menyangkut perkembangan fisik (fisikoseksual), melainkan juga psikis (psikoseksual).

Sarlito mengungkapkan beberapa pertanyaan yang sering dilontarkan oleh anak. Misalnya, anak berusia tiga tahun seringkali bertanya bagaimana ia lahir atau anak laki-laki berusia tiga tahun bertanya mengapa alat kelaminnya berbeda dengan adik perempuannya.

Kemudian saat anak berusia lima tahun, pertanyaannya juga akan berkembang cara berpikirnya. Beberapa pertanyaan yang biasanya dilontarkan anak usia lima sampai enam tahun, antara lain mengapa mama memiliki dada yang lebih besar dari papa atau mengapa mama perutnya bisa besar jika ada adik di dalamnya.

Sebaiknya pertanyaan tersebut dijawab sesuai dengan usia anak. Sayangnya, reaksi orangtua seringkali mengabaikan pertanyaan anak tersebut seperti pura-pura tidak mendengar atau mengalihkan pembicaraan.

Ada juga sebagian orangtua yang mengarang cerita untuk anak-anak seperti anak diantar burung bangau atau anak lahir dari pusar. Bahkan, tidak jarang anak dimarahi karena mengajukan pertanyaan semacam itu.

"Reaksi orangtua tersebut dapat mengakibatkan anak bertambah bingung atau semakin ingin tahu. Bisa jadi anak mencari sumber jawaban lain yang mungkin menyesatkan," tegas Sarlito.

Ahli Terapis Seksual dan Penulis buku Dr Ruth Talks to Kids: Where You Came From, How Your Body Changes, and What Sex Is All About Dr Ruth Wastheimer memberikan contoh yang dapat dilakukan orangtua saat menjawab pertanyaan anak-anak mengenai seks.

"Setelah melihat seorang anak perempuan berbeda dengan dirinya, Jimmy, seorang anak laki-laki, bertanya kepada ibunya. Setelah berbicara canggung selama 10 menit mengenai perbedaan anak laki-laki dan perempuan kemudian ibunya bertanya mengenai hal lain yang ingin diketahui Jimmy," jelasnya.

Namun Jimmy justru bertanya mengenai hal lain yang tidak berhubungan dengan seks. Memang pada kasus ini, lanjut Dr Ruth, ibu Jimmy menjelaskan lebih banyak dari yang Jimmy ingin tahu. Meskipun demikian, banyak ahli yang tidak mempermasalahkan hal tersebut karena Jimmy memiliki orangtua yang mau mendiskusikan secara jujur tentang seks.

25 April 2008

Dear Friend,


Buat semua yang telah menjadi orang tua dan atau calon orang tua.... Ingatlah....semarah apapun, janganlah kita bertindak berlebihan... Sebagai orang tua, kita patut untuk saling menjaga perbuatan kita especially pada anak2 yg masih kecil karena mereka masih belum tahu apa-apa.


Ini ada kisah nyata yg berjudul "Ayah, kembalikan tangan Dita........."


Sepasang suami isteri - seperti pasangan lain di kota-kota besar meninggalkan anak-anak diasuh pembantu rumah sewaktu bekerja. Anak tunggal pasangan ini, perempuan cantik berusia tiga setengah tahun. Sendirian ia di rumah dan kerap kali dibiarkan pembantunya karena sibuk bekerja di dapur.


Bermainlah dia bersama ayun-ayunan di atas buaian yang dibeli ayahnya, ataupun memetik bunga dan lain-lain di halaman rumahnya.


Suatu hari dia melihat sebatang paku karat. Dan ia pun mencoret lantai tempat mobil ayahnya diparkirkan, tetapi karena lantainya terbuat dari marmer maka coretan tidak kelihatan. Dicobanya lagi pada mobil baru ayahnya. Ya... karena mobil itu bewarna gelap, maka coretannya tampak jelas. Apalagi anak-anak ini pun membuat coretan sesuai dengan kreativitasnya.


Hari itu ayah dan ibunya bermotor ke tempat kerja karena ingin menghindari macet. Setelah sebelah kanan mobil sudah penuh coretan maka ia beralih ke sebelah kiri mobil. Dibuatnya gambar ibu dan ayahnya, gambarnya sendiri, lukisan ayam, kucing dan lain sebagainya mengikut imaginasinya. Kejadian itu berlangsung tanpa disadari oleh si pembantu rumah.


Saat pulang petang, terkejutlah pasangan suami istri itu melihat mobil yang baru setahun dibeli dengan bayaran angsuran yang masih lama lunasnya. Si bapak yang belum lagi masuk ke rumah ini pun terus menjerit, "Kerjaan siapa ini !!!" ....


Pembantu rumah yang tersentak dengan jeritan itu berlari keluar. Dia juga beristighfar. Mukanya merah padam ketakutan lebih2 melihat wajah bengis tuannya. Sekali lagi diajukan pertanyaan keras kepadanya, dia terus mengatakan ' Saya tidak tahu..tuan." "Kamu dirumah sepanjang hari, apa saja yg kau lakukan?" hardik si isteri lagi.


Si anak yang mendengar suara ayahnya, tiba-tiba berlari keluar dari kamarnya. Dengan penuh manja dia berkata "DIta yg membuat gambar itu ayahhh.. cantik ...kan!" katanya sambil memeluk ayahnya sambil bermanja seperti biasa. Si ayah yang sudah hilang kesabaran mengambil sebatang ranting kecil dari pohon di depan rumahnya, terus dipukulkannya berkali2 ke telapak tangan anaknya. Si anak yang tak mengerti apa apa menagis kesakitan, pedih sekaligus ketakutan. Puas memukul telapak tangan, si ayah memukul pula belakang tangan anaknya. Sedangkan Si ibu cuma mendiamkan saja, seolah merestui dan merasa puas dengan hukuman yang dikenakan.


Pembantu rumah terbengong, tdk tahu hrs berbuat apa... Si ayah cukup lama memukul-mukul tangan kanan dan kemudian ganti tangan kiri anaknya. Setelah si ayah masuk ke rumah diikuti si ibu, pembantu rumah tersebut menggendong anak kecil itu, membawanya ke kamar.


Dia terperanjat melihat telapak tangan dan belakang tangan si anak kecil luka2 dan berdarah. Pembantu rumah memandikan anak kecil itu. Sambil menyiramnya dengan air, dia ikut menangis. Anak kecil itu juga menjerit-jerit menahan pedih saat luka2nya itu terkena air. Lalu si pembantu rumah menidurkan anak kecil itu. Si ayah sengaja membiarkan anak itu tidur bersama pembantu rumah. Keesokkan harinya, kedua belah tangan si anak bengkak. Pembantu rumah mengadu ke majikannya. "Oleskan obat saja!" jawab bapak si anak.


Pulang dari kerja, dia tidak memperhatikan anak kecil itu yang menghabiskan waktu di kamar pembantu. Si ayah konon mau memberi pelajaran pada anaknya. Tiga hari berlalu, si ayah tidak pernah menjenguk anaknya sementara si ibu juga begitu, meski setiap hari bertanya kepada pembantu rumah. "Dita demam, Bu"...jawab pembantunya ringkas. "Kasih minum panadol aja ," jawab si ibu. Sebelum si ibu masuk kamar tidur dia menjenguk kamar pembantunya. Saat dilihat anaknya Dita dalam pelukan pembantu rumah, dia menutup lagi pintu kamar pembantunya. Masuk hari keempat, pembantu rumah memberitahukan tuannya bahwa suhu badan Dita terlalu panas. "Sore nanti kita bawa ke klinik. Pukul 05.00 sudah siap" kata majikannya itu. Sampai saatnya si anak yang sudah lemah dibawa ke klinik. Dokter mengarahkan agar ia dibawa ke rumah sakit karena keadaannya susah serius. Setelah beberapa hari di rawat inap dokter memanggil bapak dan ibu anak itu. "Tidak ada pilihan.." kata dokter tersebut yang mengusulkan agar kedua tangan anak itu dipotong karena sakitnya sudah terlalu parah. "Ini sudah bernanah, demi menyelamatkan nyawanya maka kedua tangannya harus dipotong dari siku ke bawah" kata dokter itu. Si bapak dan ibu bagaikan terkena halilintar mendengar kata-kata itu. Terasa dunia berhenti berputar, tapi apa yg dapat dikatakan lagi.


Si ibu meraung merangkul si anak. Dengan berat hati dan lelehan air mata isterinya, si ayah bergetar tangannya menandatangani surat persetujuan pembedahan. Keluar dari ruang bedah, selepas obat bius yang disuntikkan habis, si anak menangis kesakitan. Dia juga keheranan melihat kedua tangannya berbalut kasa putih. Ditatapnya muka ayah dan ibunya. Kemudian ke wajah pembantu rumah. Dia mengerutkan dahi melihat mereka semua menangis. Dalam siksaan menahan sakit, si anak bersuara dalam linangan air mata. "Ayah.. ibu... Dita tidak akan melakukannya lagi.... Dita tak mau lagi ayah pukul. Dita tak mau jahat lagi... Dita sayang ayah.. sayang ibu.", katanya berulang kali membuatkan si ibu gagal menahan rasa sedihnya. "Dita juga sayang Mbok Narti.." katanya memandang wajah pembantu rumah, sekaligus membuat wanita itu meraung histeris.


"Ayah.. kembalikan tangan Dita. Untuk apa diambil.. Dita janji tdk akan mengulanginya lagi! Bagaimana caranya Dita mau makan nanti?... Bagaimana Dita mau bermain nanti?... Dita janji tdk akan mencoret2 mobil lagi, " katanya berulang-ulang.


Serasa copot jantung si ibu mendengar kata-kata anaknya. Meraung2 dia sekuat hati namun takdir yang sudah terjadi tiada manusia dapat menahannya. Nasi sudah jadi bubur. Pada akhirnya si anak cantik itu meneruskan hidupnya tanpa kedua tangan dan ia masih belum mengerti mengapa tangannya tetap harus dipotong meski sudah minta maaf.

24 April 2008

Ketenteraman, ketenangan dan kasih sayang adalah harapan bagi setiap pasangan suami istri (Pasutri) yang memang selayaknya tumbuh dan berwujud dalam rumah tangga.

Beberapa aspek tadi kita sebutlah sebagai cinta, karena cinta yang benar tentulah akan membawa ketentraman, ketenangan, dan kasih sayang. Kalau ia belum tumbuh, maka tumbuhkanlah. Kalau ia sudah tumbuh, maka rawatlah.

Banyak cara yang kadang terdengar sepele, klise, dan sederhana ternyata mampu menumbuhkan dan merawat cinta pasutri tetap segar. Memberi salam dan senyuman kepada pasangan, saling membantu, sentuhan, menghadiahi pasangan, menjaga kebersihan, dan memberikan pujian adalah beberapa cara sedehana yang dapat kita coba.

Warnai setiap pertemuan dan perpisahan dengan salam dan senyuman. Salam yang diberikan seorang suami atau istri ketika hendak meninggalkan rumah atau ketika pulang ke rumah akan membuat suasana hati damai. Kenapa? karena salam dan senyuman bisa berarti kerelaan, penerimaan, do'a, dan isyarat kebaikan.

Saling membantu. Membantu pasangan melakukan sebagian dari tugas dan tanggungjawabnya bisa membuat semakin mesranya hubungan pasutri. Kenapa? Setidaknya ada dua hal, pertama, bisa merasakan apa yang dilakukan pasangan. Sehingga proses membangun empati akan berlangsung lebih baik, misalnya, "ohh..ternyata capek juga ya nyuci piring". Kedua, pasangan akan merasa mendapat perhatian dan dihargai.

Sentuhan. Sentuhan lembut adalah salah satu bahasa cinta, memang kasih sayang tidak selalu harus dibahasakan dengan sentuhan. Ciuman sayang, pelukan, berpegangan tangan dan yang sepertinya di samping mendekatkan dari sisi fisik ia juga mendekatkan dari sisi emosi, menenteramkan dan menenangkan hati.

Memberi pujian. Memberi pujian kepada pasangan dalam waktu-waktu tertentu. Pujian membuat pasangan merasa diperlukan, dihargai, diperhatikan, sehingga pasangan merasa keberadaaannya berarti. Pujian yang baik dan tepat memberi dorongan kepada pasangan yang dipuji untuk melakukan lebih baik daripada apa yang telah dilakukan atau paling tidak mempertahankannya. Pujian yang baik dan tepat mengobati ucapan dan sikap kepada pasangan yang mungkin keliru dan tidak patut untuk diucapkan dan dilakukan, ia menjembatani keduanya untuk lebih mendekat.

Hadiah. Hadiah punya pengaruh yang cukup berarti untuk menumbuhkan cinta kasih suami istri lebih-lebih jika pemilihan dan momennya tepat, sekecil apapun hadiah tersebut karena biasanya pasangan tidak melihat kepada apa yang dihadiahkan akan tetapi kepada penghadiahan itu sendiri yang merupakan wujud dan ungkapan kasih sayang.

Menjaga kebersihan diri. Bagaimana hubungan kita dengan pasangan bisa mesra dan harmonis jika kita atau pasangan dalam keadaan tidak bersih. Biasanya yang tidak bersih itu menimbulkan bau yang tidak sedap, lumrah kalau bau tidak sedap selalu dijauhi karena ia mengganggu. Jagalah kebersihan diri karena pasangan kita berhak mendapatkan apapun yang terbaik yang bisa kita berikan.

Bercanda. Bercanda adalah istirahat hati, pikiran, obat kejenuhan, penawar kebosanan dan penghasil senyuman, kita bisa bayangkan dinginnya hubungan suami istri jika tidak diselingi gurau.

Melakukan berdua. Di tengah kesibukan mengerjakan kewajiban rumah jangan haramkan diri kita dari berdua-duaan dengan pasangan walaupun hanya sekedar duduk-duduk membicarakan hal-hal ringan, atau melakukan kegiatan rumah berdua, bersih-bersih rumah atau membuat makanan kesukaan berdua lalu di makan berdua atau mengunjungi kerabat atau rekan karib hanya berdua tanpa anak-anak, mandi berdua akan membantu pasangan untuk semakin dekat dan mesra.

23 April 2008

Suatu ketika, hiduplah sebatang pohon apel besar dan anak lelaki yang senang bermain-main di bawah pohon apel itu setiap hari. Ia senang memanjatnya hingga ke pucuk pohon, memakan buahnya, tidur-tiduran di keteduhan rindang daun-daunnya. Anak lelaki itu sangat mencintai pohon apel itu. Demikian pula pohon apel sangat mencintai anak kecil itu. Waktu terus berlalu. Anak lelaki itu kini telah tumbuh besar dan tidak lagi bermain-main dengan pohon apel itu setiap harinya.


Suatu hari ia mendatangi pohon apel. Wajahnya tampak sedih. “Ayo ke sini bermain-main lagi denganku,” pinta pohon apel itu. “Aku bukan anak kecil yang bermain-main dengan pohon lagi,” jawab anak lelaki itu.”Aku ingin sekali memiliki mainan, tapi aku tak punya uang untuk membelinya.”


Pohon apel itu menyahut, “Duh, maaf aku pun tak punya uang… tetapi kau boleh mengambil semua buah apelku dan menjualnya. Kau bisa mendapatkan uang untuk membeli mainan kegemaranmu.” Anak lelaki itu sangat senang. Ia lalu memetik semua buah apel yang ada di pohon dan pergi dengan penuh suka cita. Namun, setelah itu anak lelaki tak pernah datang lagi. Pohon apel itu kembali sedih.


Suatu hari anak lelaki itu datang lagi. Pohon apel sangat senang melihatnya datang. “Ayo bermain-main denganku lagi,” kata pohon apel. “Aku tak punya waktu,” jawab anak lelaki itu. “Aku harus bekerja untuk keluargaku. Kami membutuhkan rumah untuk tempat tinggal. Maukah kau menolongku?” Duh, maaf aku pun tak memiliki rumah.


Tapi kau boleh menebang semua dahan rantingku untuk membangun rumahmu,” kata pohon apel. Kemudian anak lelaki itu menebang semua dahan dan ranting pohon apel itu dan pergi dengan gembira.Pohon apel itu juga merasa bahagia melihat anak lelaki itu senang, tapi anak lelaki itu tak pernah kembali lagi. Pohon apel itu merasa kesepian dan sedih.


Pada suatu musim panas, anak lelaki itu datang lagi. Pohon apel merasa sangat bersuka cita menyambutnya.”Ayo bermain-main lagi denganku,” kata pohon apel.”Aku sedih,” kata anak lelaki itu.”Aku sudah tua dan ingin hidup tenang. Aku ingin pergi berlibur dan berlayar. Maukah kau memberi aku sebuah kapal untuk pesiar?”


“Duh, maaf aku tak punya kapal, tapi kau boleh memotong batang tubuhku dan menggunakannya untuk membuat kapal yang kau mau. Pergilah berlayar dan bersenang-senanglah.”


Kemudian, anak lelaki itu memotong batang pohon apel itu dan membuat kapal yang diidamkannya. Ia lalu pergi berlayar dan tak pernah lagi datang menemui pohon apel itu.


Akhirnya, anak lelaki itu datang lagi setelah bertahun-tahun kemudian. “Maaf anakku,” kata pohon apel itu. “Aku sudah tak memiliki buah apel lagi untukmu.” “Tak apa. Aku pun sudah tak memiliki gigi untuk mengigit buah apelmu,” jawab anak lelaki itu. “Aku juga tak memiliki batang dan dahan yang bisa kau panjat,” kata pohon apel.”Sekarang, aku sudah terlalu tua untuk itu,” jawab anak lelaki itu.”Aku benar-benar tak memiliki apa-apa lagi yang bisa aku berikan padamu. Yang tersisa hanyalah akar-akarku yang sudah tua dan sekarat ini,” kata pohon apel itu sambil menitikkan air mata.


“Aku tak memerlukan apa-apa lagi sekarang,” kata anak lelaki. “Aku hanya membutuhkan tempat untuk beristirahat. Aku sangat lelah setelah sekian lama meninggalkanmu.” “Oooh, bagus sekali. Tahukah kau, akar-akar pohon tua adalah tempat terbaik untuk berbaring dan beristirahat. Mari, marilah berbaring di pelukan akar-akarku dan beristirahatlah dengan tenang.” Anak lelaki itu berbaring di pelukan akar-akar pohon.
Pohon apel itu sangat gembira dan tersenyum sambil meneteskan air matanya.


NOTE :

Pohon apel itu adalah orang tua kita.

Ketika kita muda, kita senang bermain-main dengan ayah dan ibu kita. Ketika kita tumbuh besar, kita meninggalkan mereka, dan hanya datang ketika kita memerlukan sesuatu atau dalam kesulitan. Tak peduli apa pun, orang tua kita akan selalu ada di sana untuk memberikan apa yang bisa mereka berikan untuk membuat kita bahagia. Anda mungkin berpikir bahwa anak lelaki itu telah bertindak sangat kasar pada pohon itu, tetapi begitulah cara kita memperlakukan orang tua kita.


Dan, yang terpenting: cintailah orang tua kita.
Sampaikan pada orang tua kita sekarang, betapa kita mencintainya; dan berterima kasih atas seluruh hidup yang telah dan akan diberikannya pada kita.


Dua sisi yang saling berkaitan satu dengan lainnya...
Ya, antara Cinta dengan Persahabatan....
Mampukah anda membayangkan Persahabatan tanpa Cinta....?


Persahabatan dan Cinta adalah teman terbaik kerana dimana ada Cinta, Persahabatan selalu berada disampingnya. Dan dimana Persahabatan berada, Cinta selalu tersenyum ceria dan tidak pernah meninggalkan Persahabatan.Pada suatu hari, Persahabatan mula berpikir bahwa Cinta telah membuat dirinya tidak mendapat perhatian lagi karena Persahabatan menganggap Cinta lebih menarik daripada dirinya.


" Seandainya tidak ada Cinta, mungkin aku akan menjadi lebih terkenal, dan lebih banyak orang memberi perhatian kepadaku", pikir si Persahabatan. Sejak hari itu, Persahabatan memusuhi Cinta. Ketika Cinta bermain bersama Persahabatan seperti selalu, Persahabatan akan menjauhi Cinta. Apabila Cinta bertanya kenapa Persahabatan menjauhi dirinya, Persahabatan hanya memalingkan wajahnya dan beredar pergi meninggalkan Cinta.


Kesedihan pun menghampiri Cinta dan Cinta tidak sanggup menahan air matanya dan menangis. Kesedihan hanya dapat termangu memandang Cinta yang kehilangan teman baiknya. Beberapa hari tanpa Cinta, Persahabatan mulai bergaul rapat dengan Kecewa, Putus asa, Kemarahan dan Kebencian.


Persahabatan mulai kehilangan sifat manisnya dan orang-orang mulai tidak menyukai Persahabatan. Persahabatan mulai dijauhi dan tidak lagi disukai. Walaupun Persahabatan cantik, tetapi sifatnya mulai memuakkan. Persahabatan menyadari bahwa dirinya tidak lagi disukai lantaran banyak orang yang menjauhinya. Persahabatan mulai menyesali keadaannya, dan saat itulah Kesedihan melihat Persahabatan, dan menyampaikan kepada Cinta bahwa Persahabatan sedang dalam kedukaan.


Dengan segera Cinta berlari dan menghampiri Persahabatan. Saat Persahabatan melihat Cinta menghampiri dirinya, dengan air mata yang berlinang Persahabatan pun meluapkan seribu penyesalannya meninggalkan Cinta.


Dipendekkan cerita, Persahabatan dan Cinta kembali menjadi teman baik. Persahabatan kembali kepada pribadi yang menyenangkan dan Cinta pun kembali tersenyum ceria. Semua orang melihat kembali kedua teman baik itu sebagai berkat dan anugerah dalam kehidupan.


Moral:


Mampukah Persahabatan tanpa Cinta ?
Mampukah Cinta tanpa Persahabatan ?


Sering kali ditemui banyak orang yang coba memisahkan Persahabatan dan Cinta karena mereka berfikir " Kalau Persahabatan sudah disulami dengan Cinta, pasti akan jadi sulit ". Terutama bagi mereka yang menjalin persahabatan antara seorang pria dan wanita.


Persahabatan merupakan bentuk hubungan yang indah antara manusia, di mana Cinta hadir untuk memberikan senyumnya dan mewarnai Persahabatan. Tanpa Cinta, Persahabatan mungkin akan diisi dengan Kecewa, Benci, Marah dan berbagai hal yang membuat Persahabatan tidak lagi indah. Berhentilah membuat batas antara Cinta dan Persahabatan, biarkan mereka tetap menjadi Teman baik. Yang harus diluruskan adalah Cinta bukanlah perusak Persahabatan, Cinta memperindah persahabatan anda.

Seringkali Cinta cuma dijadikan kambing hitam sebagai perusak sebuah persahabatan. SALAH BESAR !!! Seharusnya dengan adanya Cinta, persahabatan akan semakin menyenangkan. Buat teman-teman yang sedang menjalin Persahabatan. Penuhilah persahabatanmu dengan Cinta, berikanlah Cinta yang terbaik untuk sahabatmu.


Buat teman-teman yang sedang mengalami guncangan dalam persahabatan, jangan salahkan Cinta! Tetapi cobalah perbaiki persahabatanmu dengan cinta karena cinta akan menutupi segala kesalahan, mengampuni dengan mudah dan membuat segala sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.


Buat teman-teman yang belum mengerti arti Persahabatan, cobalah memulai sebuah persahabatan. Dengan persahabatan kalian akan semakin dewasa, tidak egois dan belajar untuk mengerti bahwa segala sesuatu tidak selalu terjadi sesuai dengan keinginan kita.


Buat teman-teman yang sedang kecewa dengan Persahabatan. Renungkanlah.....

Apakah saya sudah menjalani Persahabatan dengan benar....??
Dan cobalah memahami arti persahabatan buat hidupmu. Keinginan, semangat, pengertian, kematangan, kelemahlembutan dan segala hal yang baik akan engkau temui dalam persahabatan....

18 April 2008

Semoga bisa menjadi renungan…. ..

Awan sedikit mendung, ketika kaki kaki kecil Tasya berlari-lari gembira di atas jalanan menyeberangi kawasan jalan kridasana.


Baju merah mudanya yg kebesaran melambai lambai di tiup angin. Tangan kanannya memegang plastik hitam berisi daun pandan bercampur beberapa macam kembang sambil sesekali mengayun-ayunkannya, sementara tangan kirinya menggenggam erat tangan bundanya.


Tasya dan bundanya memasuki wilayah pemakaman umum Kridasana, berputar sejenak ke kanan & kemudian duduk di atas seonggok nisan “ Eulis Leusiana binti Subanda, Lahir : 03-03-1943 : Wafat : 29-10-2003 “


“Nak, ini kubur nenekmu mari Kita berdo’a untuk nenekmu” Tasya melihat wajah bundanya, lalu menirukan tangan bundanya yg mengangkat ke atas dan ikut memejamkan mata seperti bundanya. Ia mendengarkan bundanya berdo’a untuk Neneknya…


“Bunda, nenek waktu meninggal umur 60 tahun ya Nda.” Bundanya mengangguk sembari tersenyum, sembari memandang pusara Ibu-nya. “Hmm, berarti nenek sudah meninggal 5 tahun ya Nda…” Kata Tasya berlagak sambil matanya menerawang dan jarinya berhitung.


“Ya, nenekmu sudah di dalam kubur 5 tahun … “ Tasya memutar kepalanya, memandang sekeliling, banyak kuburan di sana . Di samping kuburan neneknya ada kuburan tua berlumut “Muhammad Zaini, Lahir : 19-02-1882 : Wafat : 30-01-1910″


“Hmm.. Kalau yang itu sudah meninggal 98 tahun yang lalu ya Nda ?”, jarinya menunjuk nisan disamping kubur neneknya. Sekali lagi bundanya mengangguk. Tangannya terangkat mengelus kepala anak perempuan satu-satunya.
“Memangnya kenapa, Nak ?” kata sang bunda menatap teduh mata anaknya. “Hmmm, bunda khan semalam bilang, bahwa kalau kita mati, lalu di kubur dan kita banyak dosanya, kita akan disiksa dineraka” kata Tasya sambil meminta persetujuan bundanya. “Iya kan nda ?”


Bundanya tersenyum, “Lalu?” “Iya .. Kalau nenek banyak dosanya, berarti nenek sudah disiksa 5 tahun dong Nda di kubur? Kalau nenek banyak pahalanya, berarti sudah 5 tahun nenek senang dikubur …. Ya nggak Nda?” mata Tasya berbinar karena bisa menjelaskan kepada bundanya pendapatnya.


Bundanya tersenyum, namun sekilas tampak keningnya berkerut, tampaknya cemas ….. “Iya nak, kamu pintar,” kata bundanya pendek.


Pulang dari pemakaman, bunda Tasya tampak gelisah diatas sajadahnya, memikirkan apa yang dikatakan anaknya… 5 tahun hingga sekarang… kalau kiamat datang 100 tahun lagi…105 tahun disiksa .. atau bahagia dikubur …. Lalu Ia menunduk … Meneteskan air mata…


Kalau Ia meninggal .. Lalu banyak dosanya …lalu kiamat masih 1000 tahun lagi berarti Ia akan disiksa 1000 tahun? Innalillaahi Wa inna ilaihi rooji’un …. Air matanya semakin banyak menetes, sanggupkah ia selama itu disiksa? Iya kalau kiamat 1000 tahun ke depan, kalau 2000 tahun lagi? Kalau 3000 tahun lagi? Selama itu ia akan disiksa di kubur. Lalu setelah dikubur? Bukankah Akan lebih parah lagi? Tahankah? padahal melihat adegan preman dipukuli massa ditelevisi kemarin ia sudah tak tahan?


Ya Allah… Ia semakin menunduk, tangannya terangkat, keatas bahunya naik turun tak teratur…. air matanya semakin membanjiri pipinya.


Allahumma as aluka khusnul khootimah.. berulang Kali di bacanya DOA itu hingga suaranya serak … Dan ia berhenti sejenak ketika terdengar batuk Tasya.


Dihampirinya Tasya yang tertidur di atas dipan. Di betulkannya selimutnya. Tasya terus tertidur…. tanpa tahu, betapa sang bunda sangat berterima kasih padanya karena telah menyadarkannya arti sebuah kehidupan… Dan apa yang akan datang di depannya…


“Yaa Allah, letakkanlah dunia ditanganku, jangan Kau letakkan dihatiku…”

Sebatang bambu yang indah tumbuh di halaman rumah seorang petani. Batang bambu ini tumbuh tinggi menjulang di antara batang-batang bambu lainnya. Suatu hari datanglah sang petani yang empunya pohon bambu itu.
Dia berkata kepada batang bambu,” Wahai bambu, maukah engkau kupakai untuk menjadi pipa saluran air, yang sangat berguna untuk mengairi sawahku?”


Batang bambu menjawabnya, “Oh tentu aku mau bila dapat berguna bagi engkau, Tuan. Tapi ceritakan apa yang akan kau lakukan untuk membuatku menjadi pipa saluran air itu.”
Sang petani menjawab, “Pertama, aku akan menebangmu untuk memisahkan engkau dari rumpunmu yang indah itu. Lalu aku akan membuang cabang-cabangmu yang dapat melukai orang yang memegangmu. Setelah itu aku akan membelah-belah engkau sesuai dengan keperluanku. Terakhir aku akan membuang sekat-sekat yang ada di dalam batangmu, supaya air dapat mengalir dengan lancar. Apabila aku sudah selesai dengan pekerjaanku, engkau akan menjadi pipa yang akan mengalirkan air untuk mengairi sawahku sehingga padi yang kutanam dapat tumbuh dengan subur.”


Mendengar hal ini, batang bambu lama terdiam….., kemudian dia berkata kepada petani, “Tuan, tentu aku akan merasa sangat sakit ketika engkau menebangku. Juga pasti akan sakit ketika engkau membuang cabang-cabangku, bahkan lebih sakit lagi ketika engkau membelah-belah batangku yang indah ini, dan pasti tak tertahankan ketika engkau mengorek-ngorek bagian dalam tubuhku untuk membuang sekat-sekat penghalang itu. Apakah aku akan kuat melalui semua proses itu, Tuan?”
Petani menjawab batang bambu itu, ” Wahai bambu, engkau pasti kuat melalui semua itu, karena aku memilihmu justru karena engkau yang paling kuat dari semua batang pada rumpun ini. Jadi tenanglah.”
Akhirnya batang bambu itu menyerah, “Baiklah, Tuan. Aku ingin sekali berguna bagimu. Ini aku, tebanglah aku, perbuatlah sesuai dengan yang kau kehendaki.”


Setelah petani selesai dengan pekerjaannya, batang bambu indah yang dulu hanya menjadi penghias halaman rumah petani, kini telah berubah menjadi pipa saluran air yang mengairi sawahnya sehingga padi dapat tumbuh dengan subur dan berbuah banyak.
Pernahkah kita berpikir bahwa dengan masalah yang datang silih berganti tak habis-habisnya, mungkin Allah sedang memproses kita untuk menjadi indah di hadapan-NYA? Sama seperti batang bambu itu, kita sedang ditempa, ALLAH sedang membuat kita sempurna untuk di pakai menjadi penyalur berkat. DIA sedang membuang kesombongan dan segala sifat kita yang tak berkenan bagi-NYA. Tapi jangan kuatir, kita pasti kuat karena ALLAH tak akan memberikan beban yang tak mampu kita pikul. Jadi maukah kita berserah pada kehendak ALLAH, membiarkan DIA bebas berkarya di dalam diri kita untuk menjadikan kita alat yang berguna bagi-NYA?


Seperti batang bambu itu, mari kita berkata, ” Ini aku ALLAH, perbuatlah sesuai dengan yang KAU kehendaki.”

* Saat kau MENYUKAI seseorang, kau ingin memilikinya untuk keegoisanmu sendiri.
* Saat kau MENYAYANGI seseorang, kau ingin sekali membuatnya bahagia dan bukan untuk dirimu sendiri.
* Saat kau MENCINTAI seseorang, kau akan melakukan apapun untuk kebahagiaannya walaupun kau harus mengorbankan jiwamu.

* Saat kau MENYUKAI seseorang dan berada disisinya maka kau akan bertanya,”Bolehkah aku menciummu?”
* Saat kau MENYAYANGI seseorang dan berada disisinya maka kau akan bertanya,”Bolehkah aku memelukmu?”
* Saat kau MENCINTAI seseorang dan berada disisinya maka kau akan menggenggam erat tangannya…

* SUKA adalah saat ia menangis, kau akan berkata “Sudahlah, jgn menangis.”
* SAYANG adalah saat ia menangis dan kau akan menangis bersamanya.
* CINTA adalah saat ia menangis dan kau akan membiarkannya menangis dipundakmu sambil berkata, “Mari kita selesaikan masalah ini bersama-sama.”

* SUKA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata,”Ia sangat cantik dan menawan.”
* SAYANG adalah saat kau melihatnya kau akan melihatnya dari hatimu dan bukan matamu.
* CINTA adalah saat kau melihatnya kau akan berkata,”Buatku dia adalah anugerah terindah yang pernah Tuhan berikan padaku..”

* Pada saat orang yang kau SUKA menyakitimu, maka kau akan marah dan tak mau lagi bicara padanya.
* Pada saat orang yang kau SAYANG menyakitimu, engkau akan menangis untuknya.
* Pada saat orang yang kau CINTA menyakitimu, kau akan berkata,”Tak apa dia hanya tak tau apa yang dia lakukan.”

* Pada saat kau SUKA padanya, kau akan MEMAKSANYA untuk menyukaimu.
* Pada saat kau SAYANG padanya, kau akan MEMBIARKANNYA MEMILIH.
* Pada saat kau CINTA padanya, kau akan selalu MENANTINYA dengan setia dan tulus…

* SUKA adalah kau akan menemaninya bila itu menguntungkan.
* SAYANG adalah kau akan menemaninya di saat dia membutuhkan.
* CINTA adalah kau akan menemaninya di saat bagaimana keadaanmu.

* SUKA adalah hal yang menuntut.
* SAYANG adalah hal memberi dan menerima.
* CINTA adalah hal yang memberi dengan rela.

16 April 2008

Zaman dahulu kala, hiduplah seorang Raja. Raja ini seharusnya puas dengan kehidupannya, dengan segala harta benda dan kemewahan yang ia miliki. Tapi Raja ini tidak seperti itu. Sang Raja selalu bertanya-tanya mengapa ia tidak pernah puas dengan kehidupannya. Tentu saja, ia memiliki perhatian semua orang kemana pun ia pergi, menghadiri jamuan makan malam dan pesta yang mewah, tetapi, ia tetap merasa ada sesuatu yang kurang dan ia tidak tahu apa sebabnya.

Suatu hari, sang Raja bangun lebih pagi dari biasanya dan memutuskan untuk berjalan-jalan di sekitar istananya. Sang Raja masuk ke dalam ruang tamunya yang luas dan berhenti ketika ia mendengarkan seseorang bernyanyi dengan riang dan perhatiannya tertuju kepada salah satu pembantunya yang bersenandung gembira dan wajahnya memancarkan sukacita serta kepuasan. Hal ini menarik perhatian sang Raja dan ia pun memanggil si hamba masuk ke dalam ruangannya.


Pria ini, si hamba, masuk ke dalam ruangan sang Raja seperti yang telah diperintahkan. Lalu sang Raja bertanya mengapa si hamba begitu riang gembira. Kemudian, si hamba menjawab, “Yang Mulia, diri saya tidaklah lebih dari seorang hamba, namun apa yang saya peroleh cukup untuk menyenangkan istri dan anak-anak saya. Kami tidak memerlukan banyak, sebuah atap di atas kepala kami dan makanan yang hangat untuk mengisi perut kami. Istri dan anak-anak saya adalah sumber inspirasi saya, mereka puas dengan apa yang bisa saya sediakan walaupun sedikit. Saya bersukacita karena mereka bersukacita.”
Mendengar hal tersebut, sang Raja menyuruh si hamba keluar dan kemudian memanggil asisten pribadinya masuk ke dalam ruangan.Sang Raja berusaha mengkaji perasaan pribadinya dan mengkaitkan dengan kisah yang baru saja didengarnya, berharap dirinya dapat menemukan suatu alasan mengapa ia seharusnya dapat merasa puas dengan apa yang dapat diperoleh dengan sekejap tetapi tidak, sedangkan hambanya hanya memperoleh sedikit harta tetapi memiliki rasa kepuasan yang besar.


Dengan penuh perhatian, sang asisten pribadi mendengarkan ucapan sang Raja dan kemudian menarik kesimpulan. Ujarnya, “Yang Mulia, saya percaya si hamba itu belum menjadi bagian dari kelompok 99.” “Kelompok 99? Apakah itu?” tanya sang Raja.
Kemudian, sang asisten pribadi menjawab, “Yang Mulia, untuk mengetahui apa itu Kelompok 99, Yang Mulia harus melakukan hal ini… letakkan 99 koin emas dalam sebuah kantung dan tinggalkan kantung tersebut di depan rumah si hamba, setelah itu Yang Mulia akan mengerti apa itu Kelompok 99.”


Sore harinya, sang Raja mengatur agar si hamba memperoleh kantung yang berisi 99 koin emas di depan rumahnya. Walaupun ada sedikit keraguan muncul, dan sang Raja ingin memberikan 100 koin emas, namun ia menuruti nasihat si asisten pribadi dan tetap meletakkan 99 koin emas.


Esok harinya, ketika si hamba baru saja hendak melangkahkan kakinya ke luar rumah, matanya melihat sebuah kantung. Bertanya-tanya dalam hatinya, ia membawa kantung itu masuk ke dalam dan membukanya. Ketika melihat begitu banyak koin emas di dalamnya, ia langsung berteriak girang. Koin emas… begitu banyak! Hampir ia tidak percaya. Kemudian ia memanggil istri dan anak-anaknya ke luar memperlihatkan temuannya.


Si hamba meletakkan kantung tersebut di atas meja, mengeluarkan seluruh isinya dan mulai menghitung. Hanya 99 koin emas, dan ia pun merasa aneh. Dihitungnya kembali, terus menerus dan tetap saja, hanya 99 koin emas. Si hamba mulai bertanya-tanya, kemanakah koin yang satu lagi? Tidak mungkin seseorang hanya meninggalkan 99 koin emas. Ia pun mulai menggeledah seluruh rumahnya, mencari koin yang terakhir.
Setelah ia merasa letih dan putus asa, ia memutuskan untuk bekerja lebih keras lagi untuk menggantikan 1 koin itu agar jumlahnya genap 100 koin emas.


Keesokan harinya, ia bangun dengan suasana hati yang benar-benar tidak enak, berteriak-teriak kepada istri dan anak-anaknya, tidak menyadari bahwa ia telah menghabiskan malam sebelumnya dengan bekerja keras agar ia mampu membeli 1 koin emas. Si hamba bekerja seperti biasa, tetapi tidak dengan suasana hati yang riang, bersiul-siul seperti biasanya. Dan si hamba pun tidak menyadari bahwa sang Raja memperhatikan dirinya ketika ia melakukan pekerjaan hariannya dengan bersungut-sungut.


Sang Raja bingung melihat sikap si hamba yang berubah begitu drastis, lalu memanggil asisten pribadinya masuk ke dalam ruangan. Diceritakan apa yang telah dilihatnya dan si asisten pribadinya tetap mendengarkan dengan penuh perhatian. Sang Raja bertanya, bukankah seharusnya si hamba itu lebih riang karena ia telah memiliki koin emas.


Jawab si asisten,”Ah.. tetapi, Yang Mulia, sekarang hamba itu secara resmi telah masuk ke dalam Kelompok 99.” Lanjutnya, “Kelompok 99 itu hanyalah sebuah nama yang diberikan kepada orang-orang yang telah memiliki semuanya tetapi tidak pernah merasa puas, dan mereka terus bekerja keras mencoba mencari 1 koin emas yang terakhir agar genap 100 koin emas. Kita harusnya merasa bersyukur dengan apa yang ada, dan kita bisa hidup dengan sedikit yang kita miliki. Tetapi ketika kita diberikan yang lebih baik dan lebih banyak, kita menghendaki lebih! Tidak menjadi orang yang sama lagi, yang puas dengan apa yang ada, tetapi kita terus menghendaki lebih dan lebih dan memiliki keinginan seperti itu kita membayar harga yang tidak kita pun sadari. Kehilangan waktu tidur, kebahagiaan, dan menyakiti orang-orang yang berada di sekitar kita hanya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan kita sendiri. Orang-orang seperti itulah yang tergabung dalam Kelompok 99!”
Mendengar hal itu, sang Raja memutuskan bahwa untuk selanjutnya, ia akan mulai menghargai hal-hal yang kecil dalam hidup. Berusaha untuk memiliki lebih itu bagus, tetapi jangan berusaha terlalu keras sehingga kita kehilangan orang-orang yang dekat dengan kita, jangan pernah menukar kebahagiaan dengan kemewahan.

Berita Dari Istana Negara
Dari Istana Negara dilaporkan terjadi kerusakan yg parah pd ruang tamu, perabotan2 pada ancur, gara2 Megawati nyoba2 goyang Ngebor ala Inul.


Salah Minum Viagra
Ada seorang pria beli viagra krn mahal tdk ditelan tapi dijilati.hasilnya ruar biasa! 3 hari tdk bisa makan krn lidah ereksi.


Beda layanan suster
2 pria cek sperma di RS. Pria 1 dimasturbasi suster dg TANGAN. Pria ke-2 dg ORAL. Pria 1 protes keras. Jwb suster "Anda pakai ASKES, dia bayar TUNAI!


Sayang anak istri
Beda sayang anak sama sayang istri? kalo sayang anak, celananya dinaikin, kalo sayang istri celananya diturunin!!!


Nada " Duuut "
Pelanggan yang Anda tuju sedang buang air besar, silakan tinggalkan pesan setelah terdengar bunyi nada: Dhuuut!!!"


Coklat Sex
Seorang istri tanya suami: Kenapa coklat lebih enak dari sex?
Belum sempat mikir, istrinya menjawab
"Coklat msh enak biarpun sdh LEMBEK!


Celana Boss Kebuka
Sekretaris melihat celana bosnya kebuka. ?Pak garasinya kebuka?, Boss: ?Kau lihat FERRARI ku??, sekr: ?Gak!, saya lihat SKUTER kecil dgn 2 ban kempes?.


Jangan Ngisep Banyak Cacingnya
"Adi jgn ngisep jempol..jorok,nanti cacingan!" Adi: "Mama lebih jorok suka isep tempat pipisnya papa! Pantas perut mama byk cacingnya!"


*********************** ######**********************


P***S PROTES

Bersama dengan ini, Saya sebagai penis ingin meminta kenaikan gaji dikarenakan alasan-alasan berikut:

* Saya melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan fisik
* Saya bekerja di suatu kedalaman tertentu
* Saya bekerja dengan menggunakan kepala terlebih dahulu
* Saya bekerja di tempat yang lembab
* Saya bekerja lembur dengan tanpa biaya tambahan
* Saya bekerja di ruang yang gelap yang tidak mempunyai aliran udara segar
* Saya bekerja di temperatur yang tinggi
* Pekerjaan saya beresiko tertular oleh penyakit


Tanggapan dari HRD:
Setelah mempertimbangkan permintaan dan argumen yang diberikan, kami menolaknya dengan alasan-alasan berikut:
* Anda tidak bekerja 8 jam penuh
* Anda tertidur setelah melakukan tugas yang waktunya sebentar
* Anda tidak selalu menurut perintah dari manajemen
* Anda tidak selalu berada di posisi yang telah ditentukan, bahkan sering pergi ke tempat lain
* Anda terlalu banyak mengambil istirahat yang tidak resmi
* Anda tidak mempunyai inisiatif, selalu harus ditekan dan dirangsang untuk dapat memulai bekerja
* Anda meninggalkan tempat kerja anda dengan berantakan
* Terkadang anda mengabaikan peringatan kesehatan dengan tidak menggunakan pakaian pelindung yang semestinya
* Anda tidak pernah menunggu usia pensiun sebelum berhenti bekerja
* Anda tidak suka bekerja dalam 2 shift
* Anda terkadang meninggalkan tempat kerja anda sebelum kerjaan selesai
* Dan yang terpenting adalah anda selalu memasuki dan meninggalkan tempat kerja dengan membawa 2 buah bungkusan yang bentuknya mencurigakan.

Walaupun setelah marah anda bisa merasa lega, percayalah bahwa efek lega itu hanya jangka pendek. Pendek sekali..sehingga sangat tidak seimbang jika dibandingkan efek negatifnya. Tidak hanya berdampak secara psikologis, marah juga berdampak pada biologis. Sebuah artikel yang dikutip dari 1stholic, mengungkapkan beberapa fakta tentang amarah yang ternyata berpengaruh besar terhadap kesehatan. Marah adalah perasaan. Amarah datang dari bagian dari otak yang sangat tua dan biasanya berlangsung hanya selama satu hingga dua detik saja, tetapi bisa juga berlangsung dalam jangka waktu panjang. Gejala biologis dan psikologis orang yang sedang marah, sudah jadi pertanda buruk bagi kesehatan. Coba saja kita lihat;


Gejala biologis
Tekanan darah meningkat, hormon stres meninggi, nafas jadi pendek, jantung berdebar, gemetar, membentak, pupil berkontraksi dengan tidak teratur, kekuatan fisik meningkat, impotensi, cara bicara dan gerak lebih cepat dan sering, lebih sensitif. Jelas tanda-tanda ini akan mengakibatkan pergerakan sel dan hormon dalam tubuh jadi tidak normal.


Gejala psikologis
Kritis, pendengki, pendiam, tingkah lakunya agresif, cemburuan, percaya diri rendam, mudah menilai orang dengan negatif, kerap mengutuk orang, selalu tak enak perasaannya, depresi, gelisah, lesu dan mudah lelah. Marah bisa saja datang tiba-tiba, tapi ada juga yang bisa diprediksi. Misalnya anda sudah tahu bahwa si Ehhmm sering kentut sembarangan, sedangkan anda paling benci dengan yang namanya kentut, iramanya, liriknya, apalagi aromanya. Nah..bisa diprediksi, marahmu cenderung muncul kalau bertemu dengan si Ehhmm. Kemudian setelah tahu gejala marah dan kecenderungannya yang bisa diprediksi atau tidak bisa diprediksi, mungkin anda perlu tahu bagaimana menghadapi keinginan untuk marah, ada tiga alternatif bisa anda coba.


Melihat situasi dengan cara yang berbeda.
Amarah biasanya datang lewat kejadian di sekitar kita. Bisa apa saja tanpa terduga bahkan sepele. Oleh karena itu setiap anda merasa akan datang masalah, coba pandang masalah itu dari sudut pandang yang berbeda. Ubah perspektif anda tantang apa yang tengah terjadi dan secara dramatis anda bisa merubah perasaan tentang hal tersebut.


Relaks
Sekali terperangkap oleh amarah kita jadi tak bisa berpikir dengan jernih dan memecahkan masalah dengan baik. Solusinya, anda harus bisa cooling down sebelum berusaha melakukan sesuatu. Jika perasaan anda tidak tenang, yang ada nanti masalah malah akan semakin membesar. Coba tarik nafas dalam-dalam dan berkonsentrasi melakukan sesuatu. Jangan terburu-buru. Biarkan perasaan tenang dulu.


Bersabar
Jika anda terperangkap dalam situasi yang sangat menyebalkan cobalah untuk bersabar. Karena ini juga akan membuat anda bisa hidup dengan lebih sehat dan awet muda. Amarah bisa disamakan dengan kegemukan. Ia ada dimana-mana namun tak baik untuk siapapun. Menurut artikel yang dirilis harian Harvard Mental Health, perasaan optimis lebih baik dari pada amarah.

Dalam satu studi juga pernah disebutkan, orang dengan tekanan darah normal namun memiliki tingkat amarah yang tinggi punya potensi 3 kali lebih mungkin terkena serang jantung. Nah..kalau masih ingat tulisan ini dan anda masih suka marah-marah tapi baik bagi anda secara biologis ataupun psikologis, mungkin itu adalah penemuan baru yang perlu kami ketahui.

15 April 2008

Memang untuk mendapatkan tubuh yang sehat, setiap orang harus menjalani gaya hidup yang sehat juga. Tetapi terkadang orang melupakan faktor penunjang penting lainnya untuk membuat anda selalu sehat yaitu Cinta. Meskipun tidak bisa dilihat bukan berarti cinta tidak berpengaruh pada kesehatan anda.


Cobalah anda perhatikan, saat seseorang sedang jatuh cinta. Meskipun pola hidup dan pola makannya belum tentu sehat, tapi mereka terlihat segar dan penuh energi. Tiba-tiba saja menjadi kuat bekerja siang dan malam seolah mendapatkan energi ekstra.


Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa cinta bisa membuat orang lebih sehat. Tapi tidak semua cinta memiliki efek menyembuhkan. Cinta romantis bisa membantu penyembuhan tetapi cinta ini akan cepat berlalu sehingga seringkali menimbulkan depresi saat patah hati atau bertepuk sebelah tangan. Cinta yang paling baik dalam penyembuhan adalah cinta yang mengandung kasih, penerimaan dan pengertian. Jadi mengandung unsur spiritual dan emosional, meski bisa juga menjadi romantis.


Dr Bernie Siegel, penulis buku Love, Medicine and Miracle menyebutnya cinta tanpa pamrih (unconditional Love). Cinta jenis ini menurutnya mengandung energi penyembuhan yang kuat. Karena orang yang dicintai dan mencintai sama-sama memiliki kesehatan yang baik.


Penelitian di Yale University terhadap 119 lelaki dan 40 perempuan yang menjalani pemeriksaan pembuluh darah koroner, hasilnya mereka yang merasa paling dicintai dan didukung oleh pasangannya memiliki lebih sedikit penyumbatan di arteri jantungnya daripada kelompok lainnya.


Jika merasa dicintai baik pengaruhnya bagi kesehatan jantung, memberikan cinta juga bisa membuat orang awet muda. Dengan kata lain, semakin banyak mereka memberikan cinta dan dukungan kepada sesamanya, semakin lambat proses penuaan yang terjadi pada mereka.


Orang yang merasa dicintai, dipedulikan, menikmati dukungan serta kedekatan, akan menjadi lebih berbahagia dan lebih sehat. Resiko menderita penyakit menjadi lebih kecil, dengan begitu kesempatannya menjadi lebih besar untuk bertahan hidup.


Cinta Meningkatkan Kekebalan Tubuh. Meskipun dalam praktiknya selama ini lebih banyak membantu penderita kanker, Dr Bernie Siegel begitu yakin bahwa kekuatan cinta bisa mengatasi berbagai penyakit. Menurutnya, cinta tanpa syarat (unconditional love) merupakan perangsang sistem kekebalan yang paling hebat. Dengan sepenuhnya menyayangi diri sendiri dan orang lain, secara otomatis kadar immunoglobulin dalam darah setiap orang akan meningkat.


Jadi tidak peduli bagaimana pun kondisi anda, tidak ada salahnya untuk mulai mencintai dan mempersiapkan diri untuk dicintai sesama manusia dengan cinta tanpa pamrih.

14 April 2008

Ini adalah koleksi foto kami sekeluarga sewaktu kecil
imut2 khan ????



ini foto suamiku di usia 9 bulan...




ini foto aku diusia 8 bulan

Suamiku,
"Setiap hari, cinta kita harus ditumbuhkan dengan berbagai cara. Cinta kita harus tumbuh menembus semua rintangan. Kuncup-kuncupnya tak boleh merekah semua seketika, untuk kemudian layu. Ranting dan pokoknya harus kuat menjulang. Cinta kita harus ditumbuhkan sepanjang usia dengan bunga-bunganya yang bertaburan di sepanjang jalan kesetiaan. Jalan yang ditapaki dengan riang di bumi dan semoga kelak mempertemukan kita kembali denganNya di surga"



Naahhh....dibawah ini adalah foto anak-anak kami :

Foto putri pertamaku diusia 1,5 tahun
Natasya Intan Ramadhani

Anakku Tasya,
" Semoga DIA menjadikanmu manusia yang dapat menahan pandangan sedemikian tahan, hingga ingatanmu kepadaNYA mampu menghanguskan setiap nafsu yang menyerang dari dalam dan luar dirimu dan menjadi cahaya lah wajahmu bagi pencari kebenaran serta hanya cadar hitam lah rupamu bagi pencari pembenaran karena hanya DIA lah yang kau jumpa dan hanya wajah NYA yang kau damba setiap kau temukan dirimu dalam cinta".




Foto putra keduaku diusia 1,5 tahun
Muhammad Adjie Brajamusti

Anakku Adjie,

" Semoga DIA menjadikanmu manusia yang tajam pemikirannya sedemikian tajam, hingga dapat kau pecahkan buih-buih kebencian yang meracuni pengetahuan dan jernihlah muara sejernih hulunya karena abadinya nilai-nilai kesempurnaan tak dapat digantungkan kepada apa pun lagi selain kepada bening cintamu kepadaNya ".




Foto putra ketigaku diusia 6 bulan
Muhammad Rafi Athallah

Annakku Rafi,
" Semoga DIA menjadikanmu manusia yang tinggi martabatnya sedemikian tinggi, hingga dapat kau rendahkan hatimu serendah-rendahnya dan tangguhlah azab bagi mereka yang belum ridho mengesakanNYA sungguh esalah sucimu hanya dengan DIA sebagai saksi karena kenyataanmu memanglah tersembunyi ".



“Cinta itu anugrah maka berbahagialah, sebab kita sengsara bila tak punya cinta.
Cobaan pasti datang menghadang, rintangan pasti datang menghujam.
Namun cinta itu kan membuatmu mengerti akan arti kehidupan.“


Dalam dunia yang ideal, orang tua mempunyai kesabaran, toleransi, pengertian, fleksibilitas dan energi yang tak terbatas dalam membimbing anak. Tapi tak ada seorang pun yang sempurna. Terkadang, seorang ayah harus belajar menjadi ayah yang baik seumur hidupnya. Berikut ini beberapa kesalahan umum yang dibuat seorang ayah ketika mendisiplinkan anak, seperti yang dikutip idi.

Membentak atau Berteriak.
Membentak mungkin cara yang efektif untuk membuat anak menurut, namun anak yang sering mendapat bentakan akan belajar bicara dengan nada serupa. anak akan tumbuh menjadi kasar. Tanya diri anda sendiri, sukakah anda dibentak? Ketika anda marah, usahakan jangan bertindak apa-apa dulu, ambil napas dan berjalan-jalan sebentar di teras. Lebih baik menyimpan teriakan anda hanya untuk keadaan darurat.

Menuntut Tindakan Segera.
Orang tidak akan merespon dengan baik perintah seperti “Cepat kerjakan!”, atau “Sekarang juga!” karena tidak menunjukkan penghargaan. Lebih baik jika anda meminta dengan halus tapi tegas.

Mengomel.
Omelan sering muncul dari mulut orang tua yang mencoba tetap sabar. Mereka tidak ingin marah tapi berusaha menuntut anak melakukan perintahnya. Lebih baik, anda memberi batasan waktu, beri peringatan jikan anak membandel, dan berikan hukuman jika anak tidak mengerjakan apa yang menjdi tugasnya. Misalnya, tidak boleh bermain game sebelum membereskan kamar tidurnya.

Menggurui.
Orang tidak begitu tertarik mendengar pembicaraan satu arah, tanpa interaksi. Menggurui anak kadang tidak menunjukkan permasalah sebenarnya. Misalnya, anak yang selalu telat mengerjakan PR malah diceramahi soal pentingnya pendidikan, bukan soal kegunaan mengerjakan PR dan keterlambatan anak mengerjakannya.

Memaksa.
Ini termasuk penggunaan tekanan fisik agar anak menurut. Misalnya, menyeret dia ke dokter gigi. Tanyakan kenapa dia menolak atau takut dan beri penjelasan kenapa dia harus menuruti anda. Ini akan membantu anak menjelaskan perasaannya.

Marah berlebihan.
Bereaksi atau marah berlebihan akan melukai perasaan anak dan membuatnya bingung. Jika anda terlanjur marah besar kepada anak, katakan maaf dan beri dia penjelasan. Dengan begitu, anak akan belajar tentang perasaan dan mengerti manusia bisa berbuat keliru.

Meremehkan atau memberi cap.
Tanpa sadar, orang tua sering meremehkan atau membuat malu anak. Tindakan ini dapat membuatnya kurang percaya diri dan merasa tidak aman. Contohnya, “Kamu ini sudah besar kok masih seperti bayi?” atau “Papa tidak akan pulang kalau kamu masih nakal”.
Hati-hati dengan kata-kata anda, usahakan selalu memberi peringatan positif. Memberi cap, gelar, atau panggilan buruk berdampak tak baik bagi anak. Jangan pernah memanggil anak dengan kata-kata seperti, “monyet”, “kurus”, “gendut”, atau “hitam”.

Menjebak.
Orangtua yang cenderung menghukum sering berusaha menangkap kebohongan anak dan menunjukkan buktinya dengan mencecar seperti pengacara di pengadilan. Lebih baik berkata langsung dengan bukti yang ada dan minta penjelasan.

Mencari Kambing Hitam.
Orangtua kadang menyalahkan anak atas situasi yang dialaminya. Contohnya, “Kenapa sih kamu selalu membuat papa marah?” atau “Papa bekerja keras untukmu, dan sekarang kamu …”Ini akan membuat anak merasa bertanggung jawab terhadap semua masalah di dunia ini.

Hukuman Fisik.
Mendisiplinkan anak tak mungkin diperoleh dengan hukuman fisik yang keras. Anak akan menjadi kasar dan tidak hormat. Hubungan ayah dan anak bisa rusak. Lebih baik anda merenung, apakah anda senang diperlakukan seperti itu sewaktu kecil?

12 April 2008

Kata bijak "jadilah diri sendiri" memang seakan tidak bermakna. Tetapi sebenarnya kata-kata ini cukup ampuh untuk pembentukan diri yang akan mempengaruhi kelangsungan karir anda. Menjadi diri sendiri membuat anda memiliki fondasi kepribadian yang kuat. Ada beberapa faktor yang berperan untuk membentuk diri sendiri, simak berikut ini.

Setiap orang pasti akan berbeda, baik itu secara fisik maupun psikis atau kejiwaan sehingga memiliki ciri khas dan karakter yang berbeda pula. Hal ini menyiratkan bahwa di satu sisi anda memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain tetapi di sisi lain anda juga memiliki kekurangan daripada orang lain. Kesadaran seperti ini akan membantu anda merasa aman dan nyaman dalam menerima kondisi anda yang sesungguhnya. Anda tidak merasa risau dengan keberadaan orang lain. Hal ini juga akan membantu menumbuhkan rasa percaya diri anda.

Secara fisik anda pasti telah mengenali diri anda dengan baik. Tetapi hal-hal fisik ini tidak cukup untuk mengenali diri sendiri. Anda dituntut untuk mengenali hal-hal yang bersifat non fisik seperti bagaimana sifat, watak, kebiasaan dan kepribadian anda. Hal seperti inilah kualitas diri anda terbentuk.

Setiap orang tidak lepas dari kelemahan dan kekurangan. Tetapi jangan sesekali anda menyesalinya dan jangan membandingkan kekurangan anda dengan kelebihan orang lain. Karena anda juga memiliki kelebihan yang tidak dimiliki oleh orang lain. Tapi jangan sampai anda menempuh 'jalan pintas' untuk merubah diri anda. Akan lebih baik, anda menggali kelebihan yang anda miliki untuk menutupi kekurangan anda.

Lakukan evaluasi terhadap diri sendiri untuk mencapai apa yang anda inginkan. Hal ini bisa dilakukan dengan cara mengidentifikasi terhadap berbagai hambatan maupun yang memperlancar kesuksesan anda. Aspeknya bisa dilihat dari fisik maupun non fisik. Jika anda merasakan kekurangan di satu sisi maka anda harus berusaha memperbaikinya. Mintalah bantuan orang lain yang mengenal anda untuk mengevaluasi diri. Jadi anda akan mendapatkan penilaian objektif tentang diri anda dan hal ini bisa menjadi masukan berharga bagi pengembangan diri.

Berpikirlah positif tentang diri anda, meski memiliki kekurangan tetapi jangan menilai buruk dan membenci diri sendiri. Jika anda selalu memikirkan kelemahan anda maka anda akan sulit menerima dan menghargai diri sendiri. Jadi mulailah dari diri anda sendiri, yaitu menghargai diri sendiri.

Modal utama untuk menjadi diri sendiri adalah rasa percaya diri sehingga anda bisa menerima diri anda sendiri. Dengan begitu segala suasana dan kondisi apapun, anda tetap percaya diri. Karena anda memiliki kebanggaan yang bersifat pribadi terhadap diri. Jadi gali dan tingkatkan terus hal-hal yang bisa menumbuhkan rasa percaya diri anda.

Sikap dan pemikiran yang realitas juga harus anda perhatikan. Sadarilah bahwa anda tidak mungkin bisa menyamai orang lain, baik fisik, kepintaran ataupun kesuksesannya. Anda bisa meraih kesuksesan tapi bukan kesuksesan yang telah diraih oleh orang lain. Apapun adanya diri anda, terima dan hargai diri anda sebagai pribadi yang memiliki segala kekurangan dan kelebihan. Dengan begitu, anda akan menjadi pribadi yang kuat dan bersahaja.

Anak merupakan suatu anugerah Tuhan yang sangat berharga sekali, sehingga anda ingin mereka dapat tumbuh serta berkembang secara sehat dan baik. Meski anak tidak mirip dengan anda, masih banyak yang bisa anda lakukan untuk menuntun dan membentuk temperamennya.

Pada masa batita merupakan tahap akhir dari pertumbuhan otak dan akan melambat sesudah usia 3 tahun. Masa ini merupakan waktu yang sangat potensial untuk mendorong perkembangan sifat positif dan memodifikasi hal yang bisa menimbulkan tantangan bagi pertumbuhan masa kanak-kanak yang sehat dan bahagia. Di masa ini anak akan lebih mudah menyalurkan ekspresinya pada usia 2 tahun daripada menghentikan pemberontakan di usia remaja.

Saat mengantar anak pertama kali masuk sekolah, anda mungkin mengamati berbagai tingkah laku anak yang diantar orangtua mereka. Ada yang terus memeluk paha ibunya karena tak mau ditinggal atau dengan mudahnya berpisah dari ibunya. Sesudah dicium, melambaikan tangan sambil tersenyum lebar. Berbagai jenis kepribadian anak dapat menimbulkan kekaguman dan mengherankan bagi para orang tua atau pengajarnya.

Mencintai anak apa adanya merupakan salah satu cara untuk membimbingnya. Orang tua sebaiknya memahami bahwa anak batita yang temperamennya sulit sebenarnya tidak bermaksud mengganggu. Temperamen bukan hasil bentukkan orang tua, jadi tidak bisa diperbaiki seluruhnya. Yang menentukan temperamen itu adalah bagaimana anda mengembangkan sifat aslinya dan merupakan pembentukan karakternya. Kekuatan anak bisa dikembangkan dan dibentuk, sementara kelemahannya bisa dikurangi atau bahkan disalurkan menjadi sifat-sifat konstruktif.

Orang tua memang bisa memodifikasi kecenderungan temperamental tertentu seperti pemarah dan agresif. Hanya dengan menamai sifat pemarah dan agresif ini sudah bisa mempengaruhi tingkah lakunya. Jika anak merasa bisa mendapatkan apa yang diinginkannya dengan merengek dan menangis, maka dia akan terus mengingat teknik ini. Sebagai orang tua, anda dapat mengkondisikan anak dengan cara memberikan hukuman dan hadiah.

Jangan pernah menggunakan istilah yang tidak memuji perilaku anak, karena merupakan suatu pertanda anda belum menghargai temperamen anak. Memperhatikan kebutuhan anak akan selalu memberikan hasil yang lebih baik ketimbang mengacuhkannya. Jika anda merespon secara konsisten dan tepat pada anak yang sensitif, anda akan membangun rasa percaya serta kedekatan yang bisa membantunya berkembang. Kesampingkan ambisi anda terhadap anak dan sebaiknya doronglah keinginannya untuk membangun sehingga mereka lebih bahagia dan menikmati peran anda sebagai orang tuanya.

Hasil penelitian terhadap perkembangan temperamen menunjukkan, orangtua yang mendidik anaknya dengan memperlakukan anaknya sebagai teman, bisa membuatnya merasa frustasi setiap saat. Karena anak lebih menyukai berkumpul bersama teman yang seusia dengannya ketimbang bersama anda.

05 April 2008

Handphone memancarkan radiasi yang besar, mungkin sudah lama kita dengar. Tapi tahukah kamu kalo Badan FCC Amerika (Federal Communication Comission) telah menguji tingkat radiasi yg dipancarkan beberapa Handphone.

Kekuatan radiasi Handphone yang diterima otak atau SAR (Specific Absorption Rate) dapat diukur dalam satuan watt/kg. FCC menetapkan bahwa semua Handphone yang memancarkan radiasi diatas 1.6 watt/kg dilarang untuk diproduksi (dilarang masuk di amerika).

Sebenarnya semua handphone yang beredar masih bisa dikategorikan "aman" karena tingkat SAR-nya masih dibawah 1.6 watt/kg. Meskipun demikian, ada beberapa orang yang merasa agak pusing atau telinganya panas setelah menggunakan handphone yang dikategorikan "aman" tersebut. Jadi yang betul-betul aman adalah yang tingkat radiasinya dibawah 1 watt/kg.

Dari hasil penelitian SAR yang dikeluarkan oleh United Kingdom National Physical Laboratory dan badan FCC Amerika, teruji bahwa Nokia 5110, dan Ericsson T28 memiliki tingkat radiasi yang cukup tinggi, bahkan hampir mendekati ambang batas bahaya yang ditentukan FCC, yaitu 1.6 watt/kg.

Motorola V3688 memiliki tingkat radiasi paling rendah. Padahal sebenarnya radiasi yang dipancarkan V3688 sangat tinggi, yaitu sebesar 1.58 watt/kg, namun karena handphone ini menggunakan design lipat (clam-shell) maka posisi antena berada di samping rahang (jauh dari otak), sehingga pengaruh pancaran radiasi dari antenna ke otak hanya sebesar 0.02 watt/kg saja.

Untuk melihat lebih jelas pengaruh posisi antenna terhadap risiko kanser otak.
Handphone Dengan External Antenna (Radiasi antenna mengarah ke otak) Pada handphone jenis ini posisi antenna persis disamping otak, sehingga risiko kanser otak paling besar. Misalnya: Semua handphone Sony Ericsson, Nokia 5110/6110/6150, Siemens S25/C25/C35, Motorola T2688, P7689.

HANDPHONE DENGAN DESIGN CLAM-SHELL (LIPAT). Radiasi antenna mengarah ke rahang. Karena bentuknya lipatan, maka pada handphone jenis ini posisi antenna berada disamping rahang. Posisi antenna jauh dari otak, maka risiko kanser otak pada handhone semacam ini paling kecil. misalnya ; Motorola V3688/V8088/StarTac, Samsung A100, Samsung SGH800

HANDPHONE DENGAN INTERNAL ANTENNA (Radiasi antenna mengarah ke telinga) Pada handphone seperti ini, posisi antenna disamping telinga. Sehingga risiko kanker otak tidak terlalu besar. Namun efek sampingnya menyebabkan telinga cepat panas. misalnya: Nokia 3210/3310/8210/8850, Siemens S35/M35

Dari penjelasan mengenai pengaruh posisi antena terhadap pancaran radiasi ke otak, maka dapat ditemukan sebab mengapa handphone Motorola V dan StarTac memiliki tingat SAR yg paling rendah.

Selain itu juga ditemukan sebab mengapa bila menggunakan Nokia 8210 kuping telinga cepat terasa panas. Ini disebabkan karena Nokia 8210 menggunakan internal antenna sehingga pancaran radiasi mengarah ke telinga. Nokia 8210 sendiri meskipun tergolong handphone beradiasi tinggi namun tingakat SAR-nya tidak terlalu tinggi (hanya sedikit diatas 1 watt/kg). Ini karena dengan internal antenna posisi antenna sedikit agak jauh dari otak. Ini berbeza dgn Nokia 5110, Philips Genie, Siemens C25, Ericsson T28, dan GF768 yg posisi antenanya jelas-jelas disamping otak kita.

Rendahnya tingkat radiasi handphone tentu juga ada kaitannya dengan kekuatan sinyal handphone. Asumsinya, semakin besar radiasinya, maka semakin kuat pula signalnya. Nokia 8810 yang radiasinya sangat rendah (0.22 watt/kg) mungkin juga menjadi sebab lemahnya signal handphone ini. Berbeda dengan Motorola V yang tingkat SAR-nya rendah, tapi anehnya signalnya lebih kuat. Hal ini disebabkan karena pancaran radiasi dari Motorola V sebenarnya sangatlah besar, yaitu hampir 1.6 watt/kg (mendekati ambang bahaya FCC). Tapi karena penempatan posisi antenanya jauh dari otak (disamping rahang kita) maka akhirnya pancaran radiasi yang diterima otak kita akhirnya sangat rendah. Selamat memilih Handphone yang aman untuk kamu.