09 Februari 2008

Ketika kita terbangun dipagi hari, ingatlah bahwa pagi itu juga telah menyapa beribu-ribu bahkan berjuta orang yang tidak beruntung, sementara kita sedang berada dalam kenikmatan. Ia menyapa berjuta-juta orang yang kelaparan, sementara kita sendiri kekenyangan. Ia menyapa berjuta-juta orang yang tertawan, sementara kita bebas dan merdeka. Ia menyapa berjuta-juta orang yang tertimpa musibah dan bencana, sementara kita selamat dan berbahagia bersama keluarga dan orang-orang yang kita cintai.

Betapa banyak cucuran air mata dipipi seorang wanita, betapa banyak keluhan pilu dalam hati seorang ibu, betapa banyak teriakan yang tersendat dikerongkongan anak bayi, sementara kita sendiri tersenyum senang penuh kepuasan. Maka pujilah Allah dan ucapkanlah Alhamdulillah atas kasih sayang, perhatian dan karuniaNya.

Duduk dan diskusikanlah dengan jujur bersama diri anda sendiri, bahkan bila perlu gunakanlah tabel, data, dan analisa. Hitunglah berapa kekayaan kita, harta benda yang kita miliki, kenikmatan, kebahagiaan, kecantikan/ketampanan, perhiasan, keluarga, tempat tinggal, negeri, cahaya, udara, air, makanan, dan obat-obatan. Berbahagia dan bersenang-senanglah dengan semua itu.

Firman Allah,

Dan jika kamu menghitung nikmat Allah, tidaklah dapat kamu menghinggakannya (ibrahim 14 : 13 )

0 Comments:

Post a Comment