09 Februari 2008

Seorang wanita berkata kepada ayahnya sambil menangis, "wahai ayah, tadi malam aku dan suamiku bertengkar, dia marah karena sebuah kalimat yang keluar dari mulutku. Setelah aku melihat kemarahannya, aku menyesal telah melakukannya. Aku minta maaf kepadanya atas kesalahanku. Dia menolak berbicara denganku dan memalingkan mukanya. Akupun merengek dan bergelayut manja hingga dia tersenyum dan meridhoi diriku kembali. Sebelumnya aku sangat takut kepada Tuhanku bila Dia menghukumku disaat aku telah membuat suamiku marah."
Ayahnya berkata kepadanya, " Wahai putriku, demi Allah yang jiwaku berada ditanganNya, seandainya kamu meninggal sebelum suamimu meridhoimu, maka aku tidak akan meridhoimu. bukankah kamu mengetahui bahwa wanita yang dimurkai oleh suaminya, maka dia dilaknat sebagaimana dalam Zabur, Taurat, Injil dan Al-Quran, dan dikeraskan penderitaannya dalam sakaratul maut, serta dipersempit kuburnya. Maka berbahagialah wanita yang diridhoi oleh suaminya. "
Seorang wanita sholehah selalu berusaha agar dicintai dan diridhoi oleh suaminya. Dia selalu berusaha menghindar dari kerikil-kerikil yang mengganggu kehidupan keduanya.

Nasehat seorang suami terhadap istrinya :

Terimalah ampunan dariku,
maka kau akan mendapatkan cintaku....
Dan janganlah kau membalas dan menantangku,
bila aku sedang marah
dan janganlah banyak mengeluh
karena engkau akan dikuasai oleh hawa nafsu....
lalu hatiku tidak akan menyukaimu.....
sementara hati ini memang selalu berubah...
saya melihat cinta dan kekerasan
apabila menyatu dalam hati, pasti cinta akan pergi....

0 Comments:

Post a Comment